Pasaman Barat (SUMBAR) iNews77.id Wakil Ketua DPRD Pasaman Barat Supriono.STP, menghadiri peresmian gedung baru Perpustakaan Umum Daerah Kabupaten Pasaman Barat yang berlokasi di Padang Tujuh
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasaman Barat turut mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama memanfaatkan fasilitas perpustakaan. Dengan adanya layanan perpustakaan ini Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat berharap agar kedepannya kehadiran perpustakaan ini dapat meningkatkan minat baca serta menjadi wadah untuk berkarya bagi masyarakat Pasaman Barat.
Sesuai dengan kontrak yang sudah ditentukan, CV DIAN RP mampu menyelesaikan pembangunan Gedung Perpustakaan Daerah Kabupaten Pasaman Barat tepat pada waktunya.
Hari ini Gedung Perpustakaan Daerah Kabupaten Pasaman Barat Diresmikan Wakil Bupati Risnawanto Gedung megah perpustakaan daerah Kabupaten Pasaman Barat bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) Perpustakaan Nasional Republik Indonesia sebesar Rp10 miliar diresmikan oleh Wakil Bupati Risnawanto, Selasa (18/2/2025)
Dalam peresmian tersebut juga hadir Direktur CV. DIAN.RP, Mardianto dan didampingi Pelaksana Isnarto dan Forkopimda Pasbar diantara Kapolres AKBP Agung Tribawanto, Wakil DPRD Supriyono, Kemenag, perwakilan Kejaksaan, OPD, dan stakeholder terkait lainnya.
Menurut Wakil Bupati Risnawanto bahwa kehadiran gedung layanan Perpustakaan Kabupaten Pasaman Barat, ini merupakan wujud dari komitmen pemerintah Daerah Kabupeten Pasaman Barat melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan dalam upaya meningkatkan intelektualitas masyarakat yang pada ujungnya nanti berdampak pada peningkatan taraf hidup serta kesejahteraan masyarakat Pasaman Barat.
“Untuk itu saya memberikan apresiasi kepada Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Pasaman Barat beserta jajaran serta semua pihak dan unsur yang terlibat dalam rangkaian proses kegiatan, mulai dari awal sampai pada hari ini diresmikannya gedung layanan perpustakaan ini,”katanya
Ia menambahkan, perpustakaan memiliki peran serta kontribusi besar dalam membangun sumber daya manusia, sebagaimana mandat UUD 1945. Maka perpustakaan harus hadir dalam upaya mencerdaskan kehidupan masyarakat.
” Oleh karena itu eksistensi perpustakaan perlu diberdayakan dan dikembangkan. Perpustakaan harus mampu untuk diperhatikan, beradaptasi dengan perkembangan serta dinamika yang terjadi dan menjadi penggerak transfer pengetahuan,”ujar Risnawanto.
Kemudian lanjutnya hadirnya gedung layanan perpustakaan ini dengan segenap fasilitas yang disediakan diharapakan mampu menjadi daya tarik masyarakat untuk berkunjung. Tidak hanya sekedar membaca tetapi juga berkegiatan.
“Mari jadikan perpustakaan sebagai tempat beraktifitas yang inklusif dan menjadi episentrum tumbuhnya inovasi dan kreatifitas masyarakat,”katanya.
Ia juga berharap hadirnya gedung layanan perpustakaan ini jangan hanya menjadi simbol semata. Tetapi digunakan dan dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan dalam peningkatan literasi di Kabupaten Pasaman Barat.
” Pada kesempatan ini juga saya menghimbau semua pihak untuk bersatu dalam upaya meningkatkan literasi di Kabupaten Pasaman Barat. Saya yakin dengan semangat kebersamaan melalui kolaborasi dinamis kita bisa menciptakan ekosistem perpustakaan yang inklusif dan relevan dengan kebutuhan masyarakat,”katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Muharram menyampaikan maksud dan tujuan diselenggarakannya acara ini adalah sebagai bentuk syukur atas terwujud pembangunan gedung layanan perpustakaan Kabupaten Pasaman Barat, sekaligus menandai dimulainya aktivitas layanan perpustakaan di Gedung Layanan Perpustakaan Kabupaten Pasaman Barat.
“Selain itu untuk mempromosikan sekaligus menghimbau masyarakat melalui kita semua yang hadir disini untuk memanfaatkan segenap fasiltas yang disediakan di gedung layanan perpustakaan ini,”katanya.
Ia melanjutkan gedung Layanan Perpustakaan Daerah Kabupaten Pasaman Barat dibangun diatas lahan seluas ± 5.000 m² dengan luas bangunan ± 1.088 m² dalam dimensi 34 m x 32 m yang terdiri atas 2 lantai. dilengkapi dengan fasilitas Area Baca umum, Lansia dan Disabilitas, Ruang Informasi dan sirkulasi, Ruang Referensi, Ruang Rak Buku Perpustakaan Konvensional, Studio Mini, Ruang Pengelolaan bahan perpustakaan, Area Anak-Anak dan Ibu Menyusui, Ruang Sholat, Kantin Literasi, Ruang Serba Guna/Aula, Fasilitas Komputer, fasilitas internet dan fasilitas scan buku atau alih media.
“Yang kesemuanya itu dapat dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat secara gratis,”katanya mengakhiri.(**)