Pasaman Barat (SUMBAR) | iNews 77.id – Siswa SMA Negeri 1 Kinali, Kecamatan Kinali, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, menggelar tradisi Ma-Apam bersama dalam rangka menyambut bulan Rajab. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu, 1 Februari 2025, di lingkungan sekolah.
Kepala SMA Negeri 1 Kinali, H. Musfar, S.Pd., MM, kepada media iNews77.id menyampaikan bahwa tradisi Ma-Apam merupakan warisan budaya yang telah turun-temurun dilakukan oleh masyarakat, khususnya di Kinali dan Pasaman Barat. “Tradisi ini bukan hanya untuk orang tua, tetapi juga harus diteruskan kepada generasi muda agar tetap lestari,” ujarnya
Menurut Musfar, pembuatan Apam—makanan tradisional khas bulan Rajab—memiliki nilai budaya dan sosial yang tinggi. “Melalui kegiatan ini, kami ingin menanamkan nilai-nilai kebersamaan, kekompakan, serta mempererat hubungan antara siswa, guru, dan seluruh tenaga pendidik di sekolah,” tambahnya.
Lebih lanjut, Musfar menegaskan bahwa tradisi Ma-Apam telah lama menjadi bagian dari SMA Negeri 1 Kinali dan akan terus dilestarikan sebagai agenda tahunan sekolah. “Kami berharap generasi muda dapat mengenal dan mencintai budaya lokal, sehingga tradisi ini tidak punah,” pungkasnya.
(Laporan: Buyung Roni, iNews 77.id)